SATUQQ - Selain identik dengan bangunannya yang klasik dan unik, kesultanan atau kerajaan yang ada di Indonesia selalu identik dengan yang namanya kereta kencana. Seperti layaknya Kerajaan Inggris atau pun Kerajaan Belanda, Kesultanan dan Kasunanan di Indonesia juga memakai kereta kencana yang unik namun memiliki nilai seni dan kadang magis yang tinggi.
Kereta-kereta ini digunakan untuk mengantar Raja atau keluarganya ke acara atau ritual penting. Beberapa kereta kencana yang di Indonesia usianya sudah lebih dari ratusan tahun. Kereta itu dibangun sejak zaman Belanda menjajah Indonesia hingga secara tidak langsung memiliki aura mistik yang luar biasa. Berikut beberapa kereta kencana cantik yang ada di Indonesia.
1. Kanjeng Nyai Jimat
Kanjeng Nyai Jimat adalah kereta pusaka yang dimiliki oleh Kesultanan Yogyakarta. Kereta ini dibeli dari Belanda pada tahun 1800-an. Sejak pertama kali di datangkan ke Indonesia, Kanjeng Nyai Jimat sudah dipakai oleh Hamengkubuwono I hingga Hamengkubuwono V. Setelah Hamengkubuwono V, kereta ini pensiun bertugas dan diletakkan di dalam museum.DOMINO QQ
Dalam waktu-waktu tertentu, Kanjeng Nyai Jimat dimandikan dengan ritual tertentu. Air dari bekas cucian Kanjeng Nyai Jimat banyak dijadikan rebutan banyak orang. Konon, air ini akan memberikan rezeki dan keberuntungan bagi siapa saja yang cuci muka atau menyimpannya di dalam rumah.
2. Garuda Yeksa
Berbeda dengan Kereta Kencana Kanjeng Nyai Jimat yang dipakai hingga Hamengkubuwono V. Kereta Kencana Garuda Yeksa baru dipakai pada periode Hamengkubuwono VI dan berlangsung hingga sekarang. Kereta Garuda Yeksa dibuat pada tahun 1867 oleh sebuah perusahaan pembuat kereta asal belanda bernama Hermansen Co.
Kereta Garuda Yeksa dipakai oleh Sultan Yogyakarta ketika ada even khusus. Biasanya untuk pergi ke kediaman orang penting (zaman dahulu Gubernur Jenderal Belanda) atau penobatan Raja baru dari Kesultanan Yogyakarta. Oh ya, Kereta Garuda Yeksa juga dianggap keramat hingga air bekas cucian keretanya selalu jadi rebutan banyak orang.
3. Paksi Naga Liman
Paksi Naga Liman adalah nama dari kereta kencana paling tua yang dimiliki oleh Yogyakarta. Kereta ini dahulu digunakan oleh raja dari Sultan Kanoman untuk melakukan kegiatan-kegiatan kenegaraan. Paksi Naga Liman dibuat pertama kali pada tahun 1608 dan dan baru berhenti digunakan pada tahun 1930.
Selama ratusan tahun, kereta yang terbuat dari kayu pilihan ini mengantarkan para raja yang bersemayam di tanah Jawa. Sekarang, Kereta Kencana Paksi Naga Liman ditaruh di Museum Keraton Kanoman. Oh ya, dalam beberapa ritual kereta ini masih digunakan meski hanya berupa replikanya saja.
4. Singa Barong
Setelah berkutat dengan kereta yang berasal dari kawasan Yogyakarta. Mari kita beralih ke kereta yang dahulu digunakan oleh Kerajaan Cirebon. Kereta itu bernama Singa Barong dan konon dibuat pada tahun 1549 di mana kala itu Sunan Gunung Jati masih hidup dan mulai menyebarkan Islam di Tanah Jawa.Agen Domino QQ Terpercaya
5. Garuda Putra
Kereta Kencana Garuda Putra adalah kereta pusaka dari Kasunanan Surakarta yang merupakan peninggalan Paku Buwono XI. Dahulu kala, kereta ini digunakan untuk upacara kerajaan dan beberapa even penting yang menuntut Raja Surakarta bepergian jauh.
Setelah Paku Buwono XI wafat dan digantikan oleh Paku Buwono XII, kereta ini praktis tidak pernah digunakan. Hal ini terjadi karena Paku Buwono XII tidak memiliki permaisuri dan putra mahkota. Setelah “mangkrak” selama puluhan tahun, kereta ini akhirnya kembali digunakan oleh Paku Buwono XIII dalam Kirap Agung di tahun 2012 silam.
Inilah lima kereta kencana asli Indonesia yang konon memiliki aura mistik kuat di dalamnya.