Jumlah kerugian di tujuh peperangan ini membuktikan bahwa Amerika Serikat tak segan untuk bertarung di medan perang jika ada hal yang tak sesuai dengan keinginan mereka.
Nyaris di setiap peperangan besar, nama yang ini selalu ada di daftar kubu atau sekutu. Amerika Serikat adalah negara yang sepertinya gemar menekuni “hobi” yang satu ini. Baik itu terlibat secara langsung dengan menjadi negara peserta yang terjun di medan perang, maupun secara tidak langsung, dengan menawarkan bantuan kepada negara yang berkonflik, misalnya.
Selain menimbulkan kerugian korban jiwa, perang juga sudah barang tentu bakal menyebabkan kerugian materi yang luar biasa banyak, entah itu bagi pihak yang menang maupun yang kalah. Dan Amerika Serikat, sebagai negara yang aktif berperang, tentu sudah mencecap banyak kerugian dana dari perang yang mereka ikuti. Di bawah ini ada tujuh perang yang mereka ikuti dan paling menyedot dana mereka sepanjang sejarah.
1. Perang saudara Amerika Serikat (US$80 miliar)
Perbudakan menjadi salah satu penyebab terjadinya perang saudara di Amerika Serikat. Di satu sisi, ada Union Utara yang menentang perbudakan dan memilih Abraham Lincoln sebagai presiden mereka. Sedangkan di sisi lainnya ada Konfederasi Selatan yang kemudian mendirikan negara sendiri dan meminta agar aturan perbudakan tak diubah.
2. Perang teluk (US$102 miliar)
Perang teluk di Persia memang terbilang singkat, namun kerugiannya tak main-main. Perang yang dimulai pada Agustus 1990 ini diinisiasi oleh invasi Irak yang ditukangi Saddam Hussein terhadap Kuwait. Meski Amerika Serikat telah memperingatkan secara keras agar Irak menarik pasukannya, namun mereka tak bergeming.
3. Perang Dunia I (US$334 miliar)
Perang besar yang melibatkan banyak negara ini pecah di Eropa pada tahun 1914. Namun, hingga tahun 1917, Amerika tetap bersikap netral.
4. Perang Korea (US$341 miliar)
Perang ini melibatkan dua negara adikuasa saat itu. Amerika Serikat yang mendukung Korea Selatan dan Uni Soviet yang berdiri di belakang Korea Utara. Perang ini dipelopori oleh invasi Korea Utara pada tahun 1950 yang berkeinginan untuk menyatukan kembali dua negara tersebut.
5. Perang Vietnam (US$738 miliar)
Perang Vietnam hingga kini menempati posisi tiga sebagai perang paling mahal yang pernah dijalani Amerika Serikat sepanjang sejarah. Perang ini kurang lebih sama dengan perang Korea. Di mana pihak komunis utara yang didukung oleh Uni Soviet dan Cina menginvasi kubu selatan yang dibantu oleh Amerika Serikat.
6. Perang melawan terorisme (US$1,6 triliun)
Amerika Serikat menyatakan perang terhadap terorisme pasca kejadian 11 september yang meruntuhkan menara kembar WTC. Seiring berjalannya waktu, perang ini sedikit demi sedikit ikut berubah, seperti siapa lawan atau kawan AS. Namun, pada akhirnya mereka menegaskan bahwa terorisme adalah musuh utama Amerika Serikat.
7. Perang Dunia II (US$4 triliun)
Tak dimungkiri, salah satu konflik paling akbar di dunia yang pernah terjadi adalah perang yang juga paling menguras keuangan Amerika Serikat. Amerika mulai mengamuk secara resmi pada tanggal 8 Desember 1941, tepat di hari ketika pesawat Jepang memborbardir Pearl Harbor. Tiga hari kemudian, Amerika Serikat remis mendeklarasikan perang terhadap Jerman dan Italia.
Meski telah menderita kerugian yang nyaris di luar nalar, namun tampaknya negara ini tak juga jera. Terakhir, lewat arahan Donald Trump, mereka ikut mengintervensi konflik di Suriah. Apabila konflik tersebut (beserta konflik lainnya yang tengah meruncing) menyebabkan perang, dapat dipastikan Amerika Serikat akan berada di garis terdepan untuk meramaikan pesta pertumpahan darah. Domino QQ